Jakarta : Jalan raya Kisamaun, Tanggerang nyaris tidak pernah sepi dari bising suara kendaraan. Disini seolah orang-orang dipacu dengan waktu. Mereka enggan berenti sejenak dari rutinitas untuk sedikit merenung, melepaskan beban kerja, sambil menikmati secangkir kopi favorit.
Di balik bising jalanan itu, jika kita menemukan akses
menuju Pasar Lama, Kota Tanggerang, tepat di depan toko Bintang. Terdapat
sebuah kedai kopi bernama DNocturn Coffee. Tempat ini ibarat oase ditengah
kelangkaan tempat untuk merenung dan berinteraksi santai dan tempat ini sudah
mulai beroperasi sejak Mei 2015 hingga saat ini.
DNocturn Coffee merupakan salah satu kedai kopi yang
menyajikan kopi-kopi khas Nusantara dengan berbagai variasi penyeduhan. Di
kedai ini anda bisa menikmati berbagai macan jenis kopi dari berbagai daerah,
seperti kopi dari Gayo, Bali, Sumatra, Papua, dan tempat lainnya.
Menariknya kopi disini juga dapat diseduh dengan berbagai
cara, diantaranya dengan cara tubruk, menggunakan plunger, moka pot atau
menggunakan alat syphon. Pemilik DNocturn Coffee ini tergolong unik, dia hanya
ingin dipanggil dengan sebutan Broy. Usianya masih tergolong muda dengan umur
28 tahun, tapi soal pengetahuan dan filosofi kopi Broy bisa dibilang serba
tahu.
Kedai kopi bagi Broy tak melulu soal bisnis semata.
Buatnya kedai kopi adalah wadah berbagi ilmu tentang kopi. karenanya Broy
mengajak masyarakat penikmat kopi untuk datang berbagi ilmu kopi ditempatnya.
“DNocturn
Coffee ini dibangun tidak hanya untuk bisnis semata, tetapi saya ingin mewadahi
teman-teman penikmat kopi untuk sharing bareng mengenai kopi” Ujar Broy. Broy
pun menjelaskan untuk mendapatkan kopi yang bagus harus melalui proses yang
panjang, mulai dari cara pemetikannya, memilih biji, roasting, hingga cara
penyeduhannya. Soal kenikmatan dikembalikan lagi kepada penikmat kopoi
tersebut. karena menurut Broy kopi bagus belum tentu nikmat.
Faizah seorang marketing disebuah perusahaan swasta,
merupakan salah satu pelanggan setia di DNocturn Coffee. Dia sudah mengetahui
kedai kopi ini sejak delapan bulan yang lalu. Menurutnya kopi yang paling
nikmat dikedai ini adalah kopi Toraja dari Sulawesi Selatan dengan seduhan Cold
Drip Japanesse Style. “Saya lebih suka kopi Toraja Cold Drip, karena saya suka
dengan aromanya serta rasa original kopi yang cenderung ke asem-aseman namun
masih sedikit pahit” Ujar Faizah.
Untuk
anda yang ingin menikmati kopi di kedai ini, anda cukup merogoh kocek Rp.15.000
- Rp.35.000 saja. DNocturn Coffee buka setiap hari dari jam 17.00 - 03.00 WIB.
Rasakan kenikmatan kopinya sambil menepi sejenak dari bisinya jalanan Tangerang.
Penulis : Jaya Purnama
Penulis : Jaya Purnama
0 komentar:
Posting Komentar